Teori Motivasi

Motivasi adalah suatu konsep yang digunakan untuk menguraikan kekuatan-kekuatan yang bekerja terhadap atau di dalam individu untuk memulai dan mengarahkan perilaku. Konsep itu digunakan untuk menjelaskan perbedaan dalam intensitas perilaku. Perilaku lebih bersemangat merupakan hasil dari motivasi yang lebih kuat dan untuk menunjukkan arah perilaku.

Motivasi dapat dipakai juga sebagai alat pengukur pada kondisi waktu tertentu dan untuk mengamati perubahan kondisi secara langsung. Teori tentang motivasi dan penemuan riset yang mencoba menjelaskan tentang hubungan perilaku dan hasilnya dapat dikelompokkan menjadi dua kategori, yaitu kebutuhan (content theories) dan teori proses (process theories).

Teori kebutuhan menentukan faktor-faktor yang terdapat dalam diri individu yang menggerakkan, mengarahkan, mendukung dan menghentikan perilaku. Teori kepuasan hasil pemikiran para ahli (Teori Maslow, Teori Alderfer, Teori Herzberg dan Teori Mc Clelland) adalah menitikberatkan pada kepuasan berusaha menjelaskan perilaku dari sudut pandang yang sedikit berbeda. Namun hasil pemikiran tersebut tidak ada satu teori pun yang diterima sebagai dasar tunggal untuk menjelaskan motivasi.

Teori proses mencoba menguraikan bagaimana perilaku tersebut digerakkan, diarahkan, didukung, dan dihentikan. Teori proses terdiri dari teori penguatan, teori harapan, teori keadilan dan teori penetapan tujuan. Teori kebutuhan berorientasi terhadap individu yang menekankan pada karakteristik. Teori penguatan berfokus pada lingkungan kerja. Gagasan tentang kebutuhan dan sikap individu diabaikan oleh teori tersebut. Teori harapan menempatkan tekanan atas individu, pekerjaan, dan variabel lingkungan. Teori penetapan tujuan menekankan proses kognitif dan peranan perilaku yang disengaja dalam motivasi. Dari masing-masing teori tersebut memiliki sesuatu yang dapat dimanfaatkan oleh para manajer secara terpadu dan dibagian banyak hal teori tersebut bersifat melengkapi.

Motivasi hanyalah suatu konsep abstrak yang ditemukan dari bukti-bukti yang diambil dari perilaku yang diamati, yang diharapkan dapat menjelaskan perilaku tersebut. Motivasi adalah sesuatu yang timbul dari dalam diri seseorang. Dalam ukuran yang sederhana, jika motivasi dihidupkan, dipertahankan, dan diarahkan, harus mengerti arah tujuan yang ditentukan. Kegagalan mempelajari dan pemahaman akan konsep itu dapat menimbulkan kesalahan dalam upaya memotivasi orang lain.